Pages

Senin, 24 September 2012

Galaksi


Galaksi, yang tersebar di alam semesta, adalah sekumpulan besar bintang yang terkelompok bersama karena pengaruh gravitasi. Tata surya kita terletak di lengan spiral Galaksi Bimasakti.

Ada miliaran galaksi di alam semesta, dan masing-masing adalah kumpulan bintang, gas, serta debu.  Masing-masing dapat terdiri dari ratusan ribu bahkan miliaran bintang.

Galaksi di kelompokkan menurut bentuknya, yaitu elips, spiral, spiral patah-patah, dan tipe tak beraturan atau tidak memiliki bentuk tertentu. Lebih dari separuh galaksi yang ada berbentuk elips. Ukurannya bervariasi, mulai dari yang terkecil hingga yang terbesar. Galaksi yang berbentuk elips umumnya memuat sedikit massa gas atau debu. Maka, dari galaksi ini hamper tidak terjadi pembentukkan bintang baru.
Sekitar sepertiga galaksi berbentuk spiral atau spiral patah-patah (terserak). Pusatnya memuat bintang-bintang tua, dan lengannya mencengkram bintang-bintang muda dan mereka yang sedang dibentuk dari awan gas dan debu. Bintang muda bersinar sangat terang dan melampaui kecerahan bintang-bintang lain yang tersebar di seluruh spiral.

Para ahli perbintangan juga menyimak peristiwa tumbukan antargalaksi dan mempelajari bahwa dua galaksi dapat menyatu untuk membentuk satu galaksi besar baru. Tumbukan antarmassa galaksi dapat terjadi secara langsung (berhadapan muka) atau dari jarak tertentu. Tumbukan tersebut menjurus kepada proses pembentukan galaksi baru, dengan penambahan banyak bintang baru dalam waktu singkat. Para ahli menduga bahwa galaksi-galaksi akan terus saling menggabung dengan cara seperti ini sehingga di masa depan jumlah galaksi akan berkurang, walaupun ukuran rata-ratanya kian besar.

Galaksi Aktif

Ada beberapa galaksi yang dikenal sebagai galaksi aktif, yang berbeda dari yang lain karena ciri dan kenampakannya. Galaksi aktif memiliki inti yang sangat benderang, dengan tingkat kecerahan yang bervariasi. Dari inti galaksi aktif ini keluar dengan deras dua semburan materi raksasa. Tepat di tengah-tengah terdapat cincin debu bercampur gas pijar dan sangat benderang, yang mengitari lubang hitam superpejal. Contoh galaksi aktif adalah galaksi kuasar, blazer, Seyfert, dan radio. Namun, para ahli astronomi menduga bahwa satu model galaksi sudah cukup memadai untuk mewakili tipe-tipe galaksi yang berlainan. Mereka digolong-golongkan hanya berdasarkan sudut kenampakannya di bidang langit.

Gugus Dan Supergugus

Galaksi mengumpul dalam kelompok-kelompok yang disebut gugus. Galaksi kita, Bimasakti, adalah satu dari sekitar 30 galaksi yang menyusun sebuah gugus kecil yang disebut Grup Lokal. Umumnya galaksi-galaksi di dalam gugus ini relatif kecil dan redup. Sekitar separuhnya berbentuk elips, dan sekitar sepertiganya berbentuk tidak beraturan. Sementara itu, galaksi spiral biasanya jauh lebih pejal dan cerah. Beberapa ribu galaksi sekaligus menyusun gugus yang lebih besar. Gugus Virgo, sekitar 50 juta tahun cahaya jauhnya dari tempat kita, memuat lebih dari 2.000 galaksi. Tiga diantaranya raksasa elips, sedang dan banyak lainnya berwujud spiral cerah.
Gugus-gugus tertata menjadi kelompok yang lebih besar yang disebut supergugus. Inilah struktur terbesar di alam semesta. Ukuran bentangnya dapat mencapai 100 juta tahun cahaya. Suatu supergugus dapat memuat lusinan gugus. Grup Lokal adalah anggota dari supergugus yang berpusat di Gugus Virgo. Supergugus ini terdiri dari 11 gugus utama yang berbentuk awan kabut, yang semuanya menempati volume ruang berbentuk persegi panjang.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Komentar